SURABAYA ,- PDI -P Jatim terus menjalin koalisi pada pemilu daerah di jatim , sebelumnya PDI -P Jatim telah menemui PAN , Saat ini PDI P Jatim melakukan penjajakan politik agar bisa mngetahui daerah mana yang bisa diajak kerjasama dalam mendorong calon dari kedua partai ini.
PDI P Jatim mengajak Partai Gerindra untuk berkolaborasi di 16 Pilkada serentak di Jawa Timur. Koalisi dibangun setelah PDI-P silahturahmi dengan pengurus Partai Gerindra Jatim, Senin (10/06/24) malam.
Rombongan partai berlambang moncong putih dipimpin Wakil Ketua DPD PDI-P Jatim, Budi Sulistyono dan Sekretaris Sri Untari. Rombongan diterima Sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim, Kharisma Febriansyah dan sejumlah pengurus.
Sekretaris DPD Partai Gerindra Jatim Kharisma Febriansyah usai pertemuan tertutup menyatakan bahwa tujuan dari silaturrahim ini adalah bagaimana membangun kabupaten/kota di Jatim mendapatkan pemimpin yang terbaik, sehingga mampu memajukan provinsi Jatim secara keseluruhan.
Dalam pertemuan tertutup tersebut membahas antara 16 hingga 17 daerah dijawa timur yang kemungkinan besar bisa bersanding dengan PDI P . Koalaisi yang dibangun pada malam ini bukan tanpa alasan , namun adanya visi dan misi yang sama , sehingga bisa membangun kekuatan di daerah tersebut .
“Sampai dengan saat ini kita sudah membahas 38 kabupaten/kota dan ada sekitar 16 hingga 17 daerah di jawa timur yang punya kesamaan visi. Tinggal posisi Jatim yang belum selesai,” ujar Kharisma.
Kharisma menegaskan bahwa jumlah yang ditentukan malam.ini belum seratus persen final , artinya jumlah koalisi dengan PDI P tersebut bisa berubah bertambah banyak atau bertambah sedikit .Karena hal ini disebabkan oleh mekanisme partai yang memberikan rekomendasi dari tingkat DPP .
“Belum secara keseluruhan yang dibahas pada malam ini , meskipun ada satu misi dan visi di masing-masing daerah namun ada beberapa daerah yang sudah muncul duluam , sehingga perlu dibicarakan lebih lanjut , karena keputusan tetap pada DPP,” jelas Kharisma.
Sementara itu Budi Sulistyono menegaskan, pihaknya siap berkolaborasi dengan Gerindra sesuai potensi masing-masing di daerah. Silaturahmi politik ini juga untuk jaga kondusifitas di seluruh Jatim Kanang mengajak dalam Pilkada nanti bakal calon yang dinilai layak dan berpotensi menang didukung.
Jika memang bisa aklamasi, sebaiknya dilakukan. Mengingat dalam Pemilu lalu, PDI Perjuangan, Gerindra dan partai lain berjuang sangat keras dan sangat melelahkan.
“Kami semua melihat potensi, kami melihat daerah mana saja yang mampu, kalau memang harus bersama, mari bersama. Kalau Gerindra punya kader lebih hebat, kenapa PDI Perjuangan tidak mendukung,” cetusnya.