Surabaya, Lingkaran.net–Menyambut Hari Raya Umat Kristiani, Pemkot Surabaya menghiasi berbagai tempat dengan ornamen dan hiasan Natal.
Hal ini dilakukan sebagai komitmen dalam menjaga semangat toleransi dan keharmonisan antar umat beragama.
Pantauan di lokasi, ornamen berwarna hijau dan merah khas Natal tersebut terpasang di sejumlah kawasan di jantung kota dan jalan-jalan utama di Kota Pahlawan.
Di antaranya, kawasan Balai Kota Surabaya tepatnya berada di halaman luar, kawasan Panglima Sudirman, kawasan Kota Lama, sisi pedestrian jembatan Jalan Yos Sudarso, jembatan Sawunggaling dan Plaza Tengah Alun-Alun Kota Surabaya.
Keindahan ornamen tersebut semakin bertambah saat malam hari, ketika rangkaian lampu warna-warni berbentuk pohon cemara menyala.
Kehadiran ornamen Sinterklas, kereta rusa dan pohon cemara ini menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat Kota Pahlawan. Tak sedikit dari mereka yang melalukan swafoto untuk mengabadikan momen tahunan tersebut.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan bahwa pemasangan ornamen Natal adalah wujud toleransi antar umat beragama. Terlebih, masyarakat yang tinggal di Kota Surabaya berasal dari berbagai suku, ras, dan agama yang hidup berdampingan.