Surabaya, Lingkaran.net Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Malang Raya membuat infrastruktur rusak parah. Jalur Lintas Selatan (JLS) di Kelok 9, Dusun Panggungwaru, Desa Sumberoto, Kecamatan Donomulyo, Kabupaten Malang, mengalami longsor hebat.
Separuh badan jalan sepanjang 100 meter rusak parah. Bahkan sebagian sudah amblas ke tebing bawah. Kondisi ini diperparah dengan retakan setinggi 10 meter di tebing atas jalan, yang diduga akibat fenomena likuefaksi menyusul hujan deras sejak Selasa (10/12) hingga Rabu dini hari (11/12).
Kerusakan ini memutus akses penting yang menghubungkan Kabupaten Malang dan Kabupaten Blitar, serta menjadi penghubung utama di wilayah selatan Jawa Timur. Kondisi tersebut menimbulkan kekhawatiran, mengingat JLS merupakan bagian dari infrastruktur strategis nasional.
Anggota DPRD Jawa Timur dari Dapil Malang Raya, Aufa Zhafiri, mendesak pemerintah untuk segera bertindak. “Kami mengimbau kepada pihak berwenang di tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional untuk segera merespons. Jalan ini adalah milik nasional, sehingga penting untuk mengawal perbaikannya hingga ke tingkat pusat,” tegas Aufa, Kamis (12/12).
Politisi Gerindra ini juga menekankan bahwa JLS merupakan jalur vital bagi mobilitas masyarakat dan distribusi logistik. Jika tidak segera diperbaiki, kata dia, dikhawatirkan kerusakan ini akan berdampak pada program strategis nasional dan perekonomian di wilayah selatan Jawa Timur.