Surabaya, Lingkaran.net Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak kembali menjadi perhatian di Jawa Timur. Dalam dua bulan terakhir, tercatat 6.072 kasus dengan 282 kematian hewan ternak.
Kondisi ini membuat Komisi B DPRD Jatim mengambil langkah cepat untuk memastikan pengendalian wabah.
Wakil Ketua Komisi B DPRD Jawa Timur dari Fraksi Partai Gerindra, H. Chusni Mubarok, menyatakan pihaknya telah menjadwalkan rapat koordinasi internal setelah paripurna, Senin depan.
“Kami akan memanggil OPD terkait, termasuk Dinas Peternakan, untuk mendapatkan laporan lengkap tentang wabah ini. Kami juga akan memastikan ketersediaan vaksin dan obat-obatan agar penanganan lebih efektif,” tegasnya saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).
Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Peternakan Jawa Timur, Indyah Aryani, melaporkan kasus PMK terjadi di 30 kabupaten/kota, termasuk Jember, Kediri, Tulungagung, Pacitan, dan Sumenep.