Lingkaran.net - Presiden RI Prabowo Subianto resmi menganugerahkan pangkat jenderal kehormatan bintang empat kepada Letnan Jenderal (Purn) TNI Agus Sutomo dalam sebuah upacara kehormatan militer di Pusat Pendidikan dan Latihan Pasukan Khusus (Pusdiklatpassus) Kopassus, Batujajar, Bandung, Jawa Barat, Minggu (10/8/2025).
Penganugerahan ini menjadi bentuk penghormatan negara atas pengabdian panjang Agus Sutomo di dunia militer, terutama di satuan elite TNI Angkatan Darat.
Baca juga: Hadiri Apel Gelar Pasukan dan Kehormatan Militer, Ini Harapan Puan
Karier Militer Cemerlang
Agus Sutomo merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1984. Kariernya menanjak di berbagai satuan strategis, khususnya di Komando Pasukan Khusus (Kopassus).
Ia pernah dipercaya menjabat Komandan Jenderal Kopassus (Danjen) dan Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres), dua posisi yang menuntut kepemimpinan, keberanian, dan ketegasan tinggi.
Tidak hanya di lapangan, Agus juga mengemban tugas strategis di pemerintahan. Pada 2017–2018, ia menjabat sebagai Inspektur Jenderal Kementerian Pertahanan, memperkuat pengawasan dan efektivitas kebijakan pertahanan negara.
Baca juga: DPR RI Minta TNI Beri Penjelasan Soal Prajurit Dikerahkan Jaga Kejaksaan
Sosok Tegas dan Berwawasan Luas
Rekam jejaknya yang panjang membuat Agus Sutomo dikenal sebagai perwira yang tegas, disiplin, dan visioner. Ia memiliki wawasan luas mengenai strategi pertahanan dan keamanan nasional, berkat pengalaman memimpin di berbagai medan, baik dalam operasi tempur maupun jabatan strategis.
Usai pensiun dari dinas militer aktif, Agus Sutomo kini menakhodai PT Agrinas Palma Nusantara sebagai Direktur Utama, membuktikan bahwa semangat kepemimpinan dan pengabdiannya tetap terjaga di sektor sipil.
Upacara Penuh Kehormatan
Prosesi penganugerahan pangkat kehormatan berlangsung khidmat, dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, para kepala staf matra, dan jajaran perwira tinggi TNI.
Momen ini menjadi bukti pengakuan negara atas dedikasi seorang prajurit yang telah mengabdikan hidupnya demi keamanan dan kedaulatan Indonesia.
Editor : Setiadi