Ikut Retret di Akmil, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi Siap Paparkan Penanganan Kemiskinan dan Stunting

Reporter : Redaksi

Surabaya, Lingkaran.net---Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi siap mengikuti retret di Akademi Militer (Akmil), Magelang, Jawa Tengah pada 21-28 Februari 2025.

Baca juga: Pemkot Surabaya Berencana Terbitkan Aturan Pembatasan Tenda Hajatan, Komisi A: Tidak Perlu Buru-buru

Dalam kegiatan tersebut, Eri Cahyadi akan memaparkan berbagai program yang dijalankan Pemkot Surabaya dalam lima tahun ke depan.

Beberapa program yang akan disampaikan tersebut di antaranya permasalahan penanganan warga miskin hingga stunting. Ia juga akan menyampaikan perencanaan penganggaran hingga pencairan keuangan Pemkot Surabaya.

Ini akan kami sampaikan pada saat retret, akan kami diskusikan ya. Karena kan tidak mungkin ada 3 lembaga memiliki data kemiskinan berbeda, lah makannya itu nanti akan saya sampaikan di forum itu, kata Wali Kota Eri, Minggu, (16/2/2025).

Wali Kota Eri Cahyadi menyebutkan, momen ini merupakan waktu yang tepat untuk menyatukan pemikiran antara pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

Ini lah waktunya pemerintahan ini bersatu, dan tidak ada lagi membedakan mana pemerintah pusat dan mana pemerintah daerah, sebutnya.

Baca juga: Izin Tutup Jalan untuk Hajatan di Surabaya Kini Harus Ada Persetujuan RT/RW dan Lurah

Dia mengungkapkan, permasalahan kemiskinan selama ini terkendala soal keterbatasan akses data nomor induk kependudukan (NIK).

Cak Eri--panggilannya, menyebutkan, selama ini pemerintah daerah kesulitan ketika akan memberikan intervensi kepada warga miskin, karena keterbatasan untuk mengakses data NIK.

Bagaimana kita bisa tahu dalam satu keluarga miskin itu yang umur produktif berapa itu kan tidak tahu kita. Ini lah yang akan kami sampaikan ke dalam retret ini, ungkapnya.

Eri Cahyadi berharap, adanya pertemuan antar para kepala daerah dalam kegiatan retret mendatang, bisa menemukan solusi untuk menyelesaikan permasalahan yang ada di daerah.

Baca juga: Komisi A DPRD Surabaya Minta Tinjau Ulang Perubahan Bantuan Pendidikan Tahun Depan

Dan juga diharapkan bisa bekerja sama dengan pemerintah pusat dan provinsi, sehingga bisa menurunkan kemiskinan dan stunting secara signifikan, tandasnya. (*/hafiahza)

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Berita Populer
Berita Terbaru