Gubernur Khofifah Klaim Angka Pengangguran Turun Ditengah Bayang-bayang Hantu Dunia

Reporter : Redaksi

Surabaya, Lingkaran.net Di tengah kecemasan global tentang bayang-bayang resesi dan lonjakan pengangguran yang kerap disebut sebagai hantu dunia, Jawa Timur justru menunjukkan performa ekonomi yang tangguh.

Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan kabar menggembirakan ini yakni pertumbuhan ekonomi Jatim pada kuartal I 2025 mencapai 5 persenmelampaui angka nasional yang berada di 4,87 persen.

Baca juga: Gubernur Jatim Khofifah Siap Diperiksa KPK  

Hantu dunia dan nasional yang menakut-nakuti dengan ancaman pengangguran justru kita jawab dengan penurunan tingkat pengangguran dari 3,74 persen menjadi 3,61 persen, ujar Khofifah usai Rapat Paripurna DPRD Jatim, Rabu (7/5/2025).

Khofifah mengungkapkan, kunci dari capaian ini adalah kerja keras semua pihak dan komitmen menjaga stabilitas ketenagakerjaan.

Ia bahkan mengaku telah meminta para pelaku usaha besar untuk tidak melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), meski menghadapi tekanan produksi.

Baca juga: Respon Wagub Jatim Emil Dardak Soal Sengketa 16 Pulau: Butuh Kehati-hatian!

Kalaupun ada pengurangan produksi, saya minta agar cukup dengan pengurangan jam kerja atau hari kerja. Orang harus tetap punya harapan dan kehidupan yang lebih baik, tegasnya.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur menunjukkan, sektor yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah pengadaan listrik dan gas dengan kenaikan 10,40 persen. Sementara struktur PDRB Jatim masih didominasi industri pengolahan (31,42 persen), perdagangan (18,70 persen), dan pertanian (10,22 persen).

Baca juga: Intip Isi Unggahan Hacker di Situs Diskominfo Jatim Sebelum Dihapus 

Tak hanya itu, realisasi investasi Jatim sepanjang 2024 juga menunjukkan tren positif. Tercatat Rp147,3 triliun masuk dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) dan Penanaman Modal Asing (PMA), naik 1,5 persen dibanding 2023.

Ini menjadi sinyal kuat bahwa investor tetap percaya pada iklim usaha dan stabilitas ekonomi di Jawa Timur, meski dunia sedang diguncang ketidakpastian, Pungkas Khofifah. Alkalifi Abiyu

Editor : Redaksi

Internasional
Berita Populer
Berita Terbaru