Magetan, Lingkaran.net Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Magetan akan digelar pada Sabtu, 22 Maret 2025, di empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang telah ditetapkan.
Keputusan ini merupakan tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengabulkan sebagian gugatan pasangan calon nomor 3, Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, terkait sengketa hasil Pilkada Magetan 2024.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur memastikan bahwa seluruh persiapan telah optimal. Alhamdulillah, semuanya sudah siap, ujar Komisioner KPU Jatim, Choirul Umam, saat dikonfirmasi, Jumat (21/3/2025).
Menurutnya, KPU telah melakukan supervisi dan monitoring langsung ke empat TPS yang akan melaksanakan coblosan ulang, bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jatim.
Untuk memastikan PSU berjalan lancar dan adil, KPU Magetan telah mengganti seluruh petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di TPS yang bersangkutan.
Selain itu, distribusi logistik pemilu, termasuk surat suara dan peralatan TPS, telah selesai dilakukan pada Kamis (20/3/2025), dan kotak suara telah disegel untuk menjamin keamanannya.
Keamanan Diperketat, Aparat Siaga Penuh
Menjelang pelaksanaan PSU, pengamanan di empat TPS tersebut diperketat. Setiap TPS akan dijaga lebih dari 10 personel gabungan dari kepolisian dan TNI.Aparat sudah bersiaga penuh di masing-masing TPS sejak Jumat malam, demi memastikan kelancaran dan keamanan PSU, tambah Umam.
Selain itu, Forkopimda Jawa Timur juga memberikan perhatian khusus terhadap PSU ini. Diketahui, jajaran pemerintah provinsi dijadwalkan akan melakukan peninjauan langsung saat pemungutan suara berlangsung.
Komisioner Bawaslu Jatim, Dewita Hayu Shinta, menyatakan bahwa pengawasan akan dilakukan secara ketat. Pengawas kami akan melekat di TPS sejak malam hingga selesainya pemungutan suara, untuk memastikan tidak ada pelanggaran, ungkapnya.
Partisipasi Pemilih Jadi Sorotan
KPU Magetan juga terus melakukan sosialisasi agar partisipasi pemilih tetap tinggi dalam PSU. Salah satu upaya yang dilakukan adalah membagikan flyer dan melakukan pendekatan langsung kepada masyarakat di empat TPS yang menggelar coblosan ulang.Wakil Menteri Dalam Negeri, Ribka Haluk, turut memberikan perhatian terhadap PSU Magetan ini. Ia berharap PSU berjalan dengan baik dan hanya perlu dilakukan satu kali. Kami ingin memastikan proses demokrasi ini berjalan dengan lancar, transparan, dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih rakyat, ujarnya.
Dengan berbagai langkah persiapan dan pengamanan yang telah dilakukan, PSU Pilkada Magetan pada 22 Maret 2025 diharapkan berjalan lancar dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar mencerminkan pilihan masyarakat. Semua pihak kini menantikan hasil PSU yang diharapkan bisa mengakhiri polemik panjang dalam Pilkada Magetan 2024. Alkalifi Abiyu
Editor : Redaksi