Lingkaran.net - Siapa yang tidak kenal Lidah Mertua? Tanaman dengan nama ilmiah Sansevieria sp ini mungkin sering dijumpai di rumah-rumah, kantor, atau bahkan pusat perbelanjaan.
Lidah mertua memiliki banyak manfaat. Tumbuhan ini dikenal ampuh membersihkan udara. Sansevieria sp terbukti mampu menyerap berbagai polutan udara berbahaya seperti benzena, formaldehida, hingga logam berat seperti timbal.
“Sansevieria ini tidak hanya memperindah ruangan, tapi juga berfungsi sebagai penyaring udara alami yang bisa membantu mencegah gangguan pernapasan,” ujar dr. Paul Agus Dwiyanu, Sp.P (K) FAPSR, FISR dari tim dosen dari Fakultas Kedokteran Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya (FK UNUSA), Senin (28/7/2025).
Baru-baru ini, tim dari FK UNUSA membagikan dalam rangka edukasi pencegahan penyakit pernapasan membagikan tanaman lidah mertua di Pondok Pesantren Al-Jihad Surabaya.
Pondok pesantren yang terletak di kawasan permukiman padat ini diketahui menghadapi tantangan kualitas udara yang kurang optimal, terutama di ruangan-ruangan dengan ventilasi terbatas.
Polusi udara, termasuk partikel halus dan zat kimia berbahaya, berpotensi meningkatkan risiko penyakit seperti ISPA, bronkitis, dan pneumonia di kalangan santri yang tinggal berdekatan.
Sebagai langkah solutif, tim penyuluh memperkenalkan tanaman Sansevieria sp atau yang lebih dikenal dengan nama tanaman lidah mertua.
"Selain itu, tanaman ini mudah dirawat, tidak memerlukan banyak air, dan cocok ditempatkan di dalam ruangan," katanya.
Selain memperkenalkan tanaman lidah mertua, para santri juga diberikan edukasi mengenai jenis-jenis penyakit pernapasan, faktor risikonya, serta pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan ventilasi.
Tak hanya edukasi, tim FK UNUSA juga memberikan layanan pemeriksaan kesehatan gratis kepada 34 santri. Pemeriksaan meliputi pengukuran antropometri, tekanan darah, kadar gula darah, serta konsultasi kesehatan dan pemberian obat gratis bagi santri yang membutuhkan.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para santri Ponpes Al-Jihad dapat menjadi agen perubahan di lingkungannya, mulai dari menjaga kebersihan hingga menerapkan solusi alami untuk meningkatkan kualitas udara di pondok pesantren.
"Dengan langkah sederhana seperti menanam dan merawat tanaman Sanseviera sp., lingkungan pesantren bisa menjadi tempat tinggal yang lebih sehat dan nyaman bagi para santri," kata dia lagi.
Editor : Baehaqi