Lingkaran.net – Upaya mencegah penularan rabies terus digencarkan di Kota Madiun. Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Madiun melakukan vaksinasi terhadap puluhan kucing liar di sejumlah titik keramaian.
Sub Koordinator Peternakan dan Kesehatan Hewan DKPP Kota Madiun, Margaretha Dian Wartiningdyah, menjelaskan kegiatan ini digelar bertepatan dengan peringatan Hari Rabies Sedunia yang jatuh pada 28 September.
Menurutnya, vaksinasi biasanya menyasar hewan peliharaan, tetapi kali ini fokus diberikan pada kucing liar yang dinilai berisiko lebih tinggi dalam penyebaran rabies.
“Langkah ini kami ambil sebagai upaya pencegahan. Kucing liar yang tidak terawat bisa menjadi potensi penular rabies, sehingga vaksinasi sangat penting dilakukan,” ujar Margaretha dilansir laman madiuntoday, Selasa (30/9/2025).
Sebanyak empat tim diturunkan DKPP untuk menyisir delapan lokasi, mulai dari Pasar Sleko, Pasar Besar, Pasar Kawak, Pasar Kojo, Pasar Sriyaja, Stadion Wilis, Ngrowo Bening Edupark, hingga TPA Winongo.
Total ada sekitar 80 ekor kucing liar yang berhasil divaksin.
Margaretha menegaskan bahwa hingga saat ini Kota Madiun masih nihil kasus rabies pada kucing. Namun, pihaknya tetap mengimbau masyarakat agar peduli pada kesehatan hewan di sekitar lingkungan.
“Melalui vaksinasi ini, kami ingin menekan potensi penyebaran rabies sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa pencegahan jauh lebih baik daripada mengobati,” tambahnya.
Editor : Zaki Zubaidi