Lingkaran.net - Perjuangan Timnas Indonesia U-22 untuk mempertahankan medali emas di ajang SEA Games 2025 di Thailand telah dimulai. Dibawah arahan pelatih berpengalaman Indra Sjafri, skuad Garuda Muda akan mengawali langkah mereka di fase grup dengan jadwal yang menantang dan penuh potensi.
Seluruh pertandingan fase grup Timnas Putra (U-22) akan dipusatkan di 700th Anniversary Stadium, Chiang Mai. Laga-laga ini menjadi penentu apakah Indonesia mampu mengamankan posisi teratas atau runner-up terbaik untuk melaju ke babak semifinal.
Agenda Krusial di Fase Grup C
Timnas Indonesia U-22 hanya memiliki dua pertandingan di fase grup, menjadikannya wajib menang untuk memuluskan langkah ke babak gugur.
Laga Pembuka Wajib Menang:
Senin, 8 Desember 2025
Pukul 18.00 WIB
Indonesia vs Filipina
Pertandingan perdana melawan Filipina ini berstatus sebagai laga yang wajib dimenangkan. Kemenangan akan menjadi modal penting, baik secara poin maupun mental, sebelum menghadapi lawan berikutnya. Filipina, yang dijuluki The Azkals, diharapkan dapat diladeni dengan performa terbaik Garuda Muda.
Laga Penentu Juara Grup:
Jumat, 12 Desember 2025
Pukul 18.00 WIB
Indonesia vs Myanmar
Pertandingan kedua kontra Myanmar diprediksi akan menjadi laga krusial yang berpotensi menentukan status juara Grup C. Mengingat minimnya jumlah pertandingan di grup ini, kemenangan di laga ini sangat vital untuk mengamankan tiket semifinal dengan posisi yang lebih menguntungkan.
Menuju Fase Gugur
Jika berhasil lolos dari fase grup, perjuangan Timnas Indonesia U-22 akan berlanjut ke babak knockout yang akan digelar di Stadion Rajamangala dengan jadwal sebagai berikut:
Semifinal: Senin, 15 Desember 2025
Perebutan Medali (Perunggu & Emas): Kamis, 18 Desember 2025
Pertandingan perebutan medali emas pada Kamis, 18 Desember 2025, pukul 19.30 WIB, menjadi puncak dari misi emas yang diemban oleh Indra Sjafri dan anak asuhnya.
Seluruh pertandingan Timnas U-22 dipastikan akan disiarkan secara langsung di RCTI, serta dapat disaksikan melalui layanan live streaming di platform RCTI+ dan Vision+.
Skuad Final Garuda Muda: Ada Pergantian Penting
Sebelum bertolak ke Chiang Mai, Indra Sjafri telah memfinalisasi 23 nama pemain yang akan dibawa. Dalam daftar ini, terdapat tiga pemain keturunan yang bermain di Eropa, yakni Ivar Jenner, Dion Markx, dan Mauro Zijlstra, yang diharapkan dapat menambah kualitas dan kedalaman tim.
Namun, kabar mengejutkan datang menjelang laga perdana. Gelandang andalan sekaligus salah satu pemain paling berpengalaman, Marselino Ferdinan, dipastikan batal bergabung. Pemain AS Trencin tersebut mengalami cedera hamstring yang tidak memungkinkan dirinya tampil di SEA Games 2025.
Sebagai pengganti, Indra Sjafri memanggil gelandang muda Persik Kediri, Rifqi Ray Farandi, untuk melengkapi daftar 23 pemain.
Daftar Final 23 Pemain Timnas U-22 Indonesia untuk SEA Games 2025:
Kiper
- Cahya Supriadi, PSIM Yogyakarta
- Daffa Fasya, Borneo FC
- Muhammad Ardiansyah, PSM Makassar
Bek
- Dony Tri Pamungkas, Persija Jakarta
- Frenkgy Missa, Bhayangkara Presisi
- Dion Markx, TOP OSS (Belanda)
- Kadek Arel, Bali United
- Kakang Rudianto, Persib Bandung
- Muhammad Ferrari, Bhayangkara Presisi
- Robi Darwis, Persib Bandung
- Raka Cahyana, PSIM Yogyakarta
Gelandang
- Ananda Raehan, PSM Makassar
- Rayhan Hannan, Persija Jakarta
- Rivaldo Pakpahan, Borneo FC
- Toni Firmansyah, Persebaya Surabaya
- Zanadin Fariz, Persis Solo
- Ivar Jenner, FC Utrecht (Belanda)
- Rifqi Ray Farandi, Persik Kediri
Penyerang
- Hokky Caraka, Persita Tangerang
- Rafael Struick, Dewa United
- Jens Raven, Bali United
- Rahmat Arjuna, Bali United
- Mauro Zijlstra, FC Volendam (Belanda)
Dukungan penuh dari masyarakat Indonesia diharapkan dapat menjadi motivasi tambahan bagi Garuda Muda dalam perjuangan mempertahankan gelar juara SEA Games.
Editor : Baehaqi