x lingkaran.net skyscraper
x lingkaran.net skyscraper

Miris! DPRD Jatim Nyaris Tak Punya Wewenang di APBD 2025

Avatar Redaksi

Umum

Surabaya, Lingkaran.net Musyafak Rouf, anggota DPRD Jawa Timur dari Dapil Surabaya, melontarkan kritik pedas terkait implementasi Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) yang dianggapnya membatasi peran DPRD dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.

Dalam pernyataannya, Musyafak, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Surabaya, menyebut bahwa anggota DPRD baru 'nyaris tak bisa berbuat apa-apa' karena kebijakan SIPD yang terlalu kaku dan birokratis.

"SIPD di tingkat provinsi ini membuat kami sulit menyentuh aspirasi konstituen. Kami dikunci karena SIPD sudah ditetapkan sejak April 2024, sehingga masukan DPRD yang baru dilantik tak bisa terakomodir. Ini berbeda dengan di kota yang lebih fleksibel," ujarnya, Jumat (13/9/2024).

Musyafak pun melontarkan sindiran bahwa eksekutif terkesan 'egosentris' dan tidak membangun sinergi dengan legislatif.

"Sinergitas harus dibangun. Kita, sebagai bagian dari penyelenggara pemerintah daerah, memiliki fungsi kontrol dan budgeting. Tapi kalau eksekutif berjalan sendiri, apa mungkin ada sinergi?" tambahnya.

Musyafak juga menegaskan bahwa perbedaan antara musrenbang kota dan provinsi semakin memperparah situasi. Di kota, kata dia, musrenbang bisa berjalan bersamaan dengan reses, jadi aspirasi konstituen bisa langsung dimasukkan.

"Sementara di provinsi, kita malah seolah-olah hanya penonton dalam proses penganggaran," ungkapnya.

Pernyataan ini menimbulkan ketegangan di kalangan anggota DPRD dan pemerintahan provinsi.

Beberapa analis politik, kata Musyafak juga menilai bahwa iji adalah sinyal awal perseteruan antara DPRD Jatim dengan gubernur terpilih dalam penyusunan APBD 2025.

Dengan adanya kritik ini, pertanyaan besar muncul: Apakah DPRD Jatim akan terus terpinggirkan dalam pengambilan keputusan anggaran, atau justru akan ada reformasi besar di dalam proses legislasi keuangan daerah?

Kontroversi ini dipastikan akan terus bergulir seiring dengan mendekatnya pembahasan final APBD 2025, yang diprediksi akan menjadi medan tarik-menarik antara eksekutif dan legislatif. Alkalifi Abiyu

Artikel Terbaru
Jumat, 19 Des 2025 20:24 WIB | Umum

Cuma Rp12.500 Bisa Masuk Dua Pantai Sekaligus, Kebijakan Baru Gus Fawait Bikin Wisata Jember Ramai

Lingkaran.net - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jember mencatatkan sejarah baru dalam pengelolaan pariwisata daerah. Setelah melalui proses komunikasi dan ...
Jumat, 19 Des 2025 19:05 WIB | Umum

Ketua Komisi A DPRD Surabaya Apresiasi Gelar Pusaka Brojo Wahni, Keris Nusantara Dinilai Jadi Media Edukasi Hidup

Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Yona Bagus Widyatmoko atau yang akrab disapa Cak Yebe mengapresiasi penyelenggaraan Budaya Gelar Pusaka Paguyuban Brojo Wahni ...
Jumat, 19 Des 2025 16:05 WIB | Politik & Pemerintahan

38 DPC Berkumpul di Surabaya, PDIP Jatim Tegaskan Penguatan Kerja Kerakyatan

Lingkaran.net - Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) PDI Perjuangan Jawa Timur menjadi momentum penting menata kepengurusan untuk ...