x lingkaran.net skyscraper
x lingkaran.net skyscraper

Gus Fawait Luncurkan Program Gus’e Peduli Kesehatan, Fokus Atasi Kemiskinan di Jember

Avatar Alkalifi Abiyu

Pemerintahan

Jember, Lingkaran.net Bupati Jember, Muhammad Fawait atau akrab disapa Gus Fawait, resmi meluncurkan program unggulan bertajuk Gus’e Peduli Kesehatan, sebuah terobosan pelayanan kesehatan gratis untuk masyarakat Jember. 

Program ini diresmikan pada Minggu (6/7/2025) di Aula Darusy Syifa, Rumah Sakit dr. Soebandi Jember, bersamaan dengan pelaksanaan bakti sosial serentak di tiga rumah sakit milik Pemkab Jember.

Peluncuran yang digelar di hari libur ini menjadi simbol bahwa Pemkab Jember kini menempatkan sektor kesehatan sebagai prioritas utama, tanpa batasan waktu dan birokrasi.

“Kesehatan adalah kebutuhan dasar warga. Hari ini, kami tunjukkan komitmen nyata pemerintah dalam menjawab masalah kesehatan yang erat kaitannya dengan tingginya angka kemiskinan di Jember,” ujar Gus Fawait.

Ia menyoroti bahwa angka kemiskinan dan kemiskinan ekstrem di Jember masih tergolong tinggi, bahkan tertinggi di Jawa Timur. Gus Fawait menegaskan, masalah kesehatan tak bisa dipisahkan dari akar persoalan ekonomi, sehingga seluruh elemen masyarakat harus dilibatkan.

“UMKM berkembang, bakti sosial digelar, tapi kalau dilakukan sendiri-sendiri, kemiskinan tetap tinggi. Kita perlu gerakan kolektif dan terintegrasi,” tegasnya.

Dalam kesempatan itu, Gus Fawait meminta dukungan dari para tenaga medis, direktur rumah sakit, puskesmas, dan masyarakat untuk bersama-sama mengentaskan kemiskinan lewat perbaikan layanan kesehatan.

Peluncuran program Gus’e Peduli Kesehatan langsung diwujudkan melalui layanan khitanan massal gratis di tiga RS daerah yakni RSD dr. Soebandi: 65 peserta, RSD Kalisat: 65 peserta dan RSD Balung: 60 peserta. Total 190 warga dilayani tanpa biaya.

“Ini bukan event seremonial, tapi langkah awal untuk mempermudah akses kesehatan bagi masyarakat bawah,” ungkap Akhmad Helmi Luqman, Plt. Kepala Dinas Kesehatan Jember.

Warga yang ingin mengikuti cukup mendaftar ke puskesmas terdekat. Semua layanan bersifat gratis tanpa syarat rumit.

“Kami ingin pastikan bahwa layanan kesehatan bukan milik mereka yang mampu saja, tapi hak semua warga Jember,” tambah Helmi.

Program ini juga menjadi penguat dari kebijakan Universal Health Coverage (UHC) yang telah diterapkan sejak 1 April 2025. Dalam UHC, warga yang belum memiliki jaminan BPJS atau asuransi lain secara otomatis ditanggung oleh Pemkab Jember melalui skema PBI Daerah.

Dengan sinergi antara rumah sakit, puskesmas, kecamatan, dan kelurahan, Jember kini melangkah lebih progresif dalam bidang kesehatan, menyatukan langkah untuk melawan kemiskinan melalui akses layanan yang adil dan merata.

“Gus’e Peduli Kesehatan bukan hanya program, tapi gerakan sosial yang menyentuh langsung kebutuhan rakyat,” tutup Gus Fawait. (*)

Artikel Terbaru
Minggu, 06 Jul 2025 15:53 WIB | Olahraga

Surabaya Juara Umum Porprov Jatim 2025, lilik Hendarwati: Dari Kampung ke Gelanggang, Terus Menyala

Surabaya, Lingkaran.net Kota Surabaya kembali mengukir sejarah di dunia olahraga Jawa Timur dengan menyabet gelar juara umum Porprov IX Jatim 2025.  Dengan ...
Minggu, 06 Jul 2025 15:07 WIB | Jawa Timur

DPRD Jatim Soroti Kewajiban Beli Seragam Mahal di SMA/SMK Negeri, Deni Wicaksono: Harus Dievaluasi!

Trenggalek, Lingkaran.net Polemik kewajiban pembelian seragam sekolah kembali mencuat dalam momentum Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025.  Wakil Ketua ...
Sabtu, 05 Jul 2025 18:35 WIB | Surabaya Raya

Ada Anak SD Terjaring Sweeping Jam Malam Anak, Pemkot Surabaya Beri Pendampingan Intensif

Seorang anak usia 10 tahun terjaring sweeping jam malam anak di Surabaya karena masih berada di luar rumah selepas jam 22.00 WIB. ...