Lingkaran.net - Jember Adventure Extreme (JAVEX) 2025 menjadi penanda kebangkitan Kabupaten Jember sebagai salah satu destinasi utama olahraga otomotif ekstrem di Indonesia. Ajang bergengsi ini ditutup dengan malam penganugerahan (awarding) yang berlangsung meriah di Stadion Jember Sport Garden (JSG), Minggu sore (21/12/2025).
Bupati Jember, Muhammad Fawait atau Gus Fawait, hadir langsung bersama Ketua TP PKK Kabupaten Jember, Ghyta Eka Puspita (Ning Ghyta). Kehadiran pimpinan daerah tersebut disambut antusias ratusan off-roader yang telah sukses menaklukkan jalur ekstrem khas Jember.
Dalam momen spesial itu, Ning Ghyta memberikan apresiasi khusus kepada para off-roader perempuan yang berhasil menyelesaikan lintasan menantang. Buket bunga diserahkan sebagai simbol penghargaan atas semangat, keberanian, dan kontribusi perempuan dalam dunia olahraga otomotif ekstrem.
Ratusan Peserta dari Berbagai Daerah
JAVEX 2025 mempertandingkan sejumlah kategori, mulai dari kelas 4x4, 4x2, hingga 2x1. Event ini diikuti lebih dari 200 peserta kategori mobil dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Bali, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, hingga Kalimantan dan Sulawesi. Jawa Timur tampil dominan dengan keikutsertaan peserta dari hampir seluruh kabupaten dan kota.
Gus Fawait menilai tingginya animo peserta menjadi sinyal kuat kebangkitan Jember sebagai magnet bagi komunitas off-road nasional. Ia mengenang bahwa satu hingga dua dekade lalu, Jember pernah dikenal luas sebagai “surga” bagi para pecinta otomotif ekstrem.
“Kegiatan ini menjadi momentum kebangkitan Jember sebagai destinasi utama sport tourism, baik untuk kendaraan roda empat maupun roda dua,” tegas Gus Fawait.
Sport Tourism Dorong Ekonomi Pedesaan
Lebih lanjut, Gus Fawait menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Jember berkomitmen menjadikan sport tourism sebagai motor penggerak ekonomi daerah. Jalur-jalur ekstrem JAVEX yang banyak melintasi wilayah pedesaan diyakini mampu meningkatkan perputaran ekonomi warga, mulai dari sektor UMKM, penginapan, hingga jasa lokal.
Menurutnya, penguatan pariwisata berbasis alam dan olahraga menjadi strategi penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi sekaligus menekan angka kemiskinan di Kabupaten Jember.
Pada kesempatan tersebut, Gus Fawait juga melakukan pengundian hadiah utama berupa satu unit mobil. Hadiah tersebut berhasil diraih oleh Agus, peserta asal Bali, yang mengaku terkesan dengan karakter medan off-road di Jember.
“Jalur di Jember luar biasa menantang dan sangat istimewa. Saya pasti siap kembali di event berikutnya,” ujar Agus penuh antusias.
Menuju Event Off-Road Bertaraf Internasional
Menutup rangkaian JAVEX 2025, Gus Fawait berharap ajang ini terus berkembang dan mampu menarik lebih banyak peserta di masa mendatang. Tidak hanya skala nasional, Pemerintah Kabupaten Jember menargetkan JAVEX menjadi event off-road bertaraf internasional.
Dengan kekuatan alam, antusiasme komunitas otomotif, serta dukungan penuh pemerintah daerah, Jember kian mantap melangkah sebagai destinasi unggulan sport tourism dan surga off-roader nasional.
Editor : Setiadi