Lingkaran.net - Nama Komjen Syahardiantono kini santer disebut sebagai salah satu kandidat kuat pengganti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Ia masuk dalam bursa calon Kapolri setelah Presiden Prabowo Subianto dikabarkan mengirimkan Surat Presiden (Surpres) ke DPR RI pada Jumat (12/9/2025).
Baca juga: Soeharto Resmi Jadi Pahlawan Nasional, Golkar Kediri: Beliau Bawa Indonesia Jadi Macan Asia
Dalam surpres tersebut, dua nama yang muncul adalah Komjen Syahardiantono dan Komjen Dedi Prasetyo, yang saat ini menjabat sebagai Wakapolri. Keduanya dianggap memiliki kapasitas dan pengalaman panjang dalam memimpin institusi Polri.
Karier Panjang Syahardiantono
Syahardiantono, lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1991, saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal (Kabareskrim) Polri sejak 5 Agustus 2025, menggantikan Komjen Wahyu Widada.
Perjalanan kariernya dimulai dari bawah, khususnya di Jawa Timur. Pada 2005, ia pernah dipercaya sebagai Kasat II Ditreskrim Polda Jatim, lalu diangkat menjadi Kapolres Kota Pasuruan pada 2008.
Syahar, begitu ia akrab disapa, kemudian menutup kiprahnya di Jatim dengan jabatan Wakil Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim pada 2011.
Setelah itu, ia ditarik ke Mabes Polri sebagai Kasubdit VI Dittipideksus Bareskrim Polri. Pada 2014, ia dipercaya memimpin jajaran reserse di daerah dengan menjabat sebagai Dirreskrimsus Polda Kepulauan Riau selama dua tahun.
Baca juga: Prabowo Ingin Kereta Cepat Whoosh Tembus Banyuwangi, DPRD Jatim: Akselerasi yang Patut Disyukuri
Dari Humas hingga Intelijen
Tak hanya di bidang reserse, karier Syahar juga menorehkan jejak di lini humas Polri. Pada 2018, ia menjabat sebagai Kabagpenum Divhumas Polri, lalu naik menjadi Karo PID Divhumas Polri setahun kemudian.
Selanjutnya, ia dipercaya memimpin Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri pada 2020. Dari sinilah kariernya melesat ke jajaran elit, dengan jabatan strategis seperti:
- Wakabareskrim Polri (2021)
- Kadiv Propam Polri (2022)
- Kepala Badan Intelijen dan Keamanan (Kabaintelkam) Polri (2024)
- Kabareskrim Polri (2025 – sekarang)
Putra Blora dengan Rekam Jejak Bersih
Pria kelahiran Blora, Jawa Tengah, 2 Februari 1970 ini dikenal sebagai sosok perwira yang tegas namun humanis. Jejak kariernya yang panjang di berbagai bidang, mulai dari reserse, humas, hingga intelijen, membuatnya dianggap sebagai kandidat ideal untuk memimpin Korps Bhayangkara.
Baca juga: 214 Ton Narkoba Sitaan Polri Dimusnahkan, Ketua DPR Ingatkan Hal Ini
Bursa Calon Kapolri Semakin Menghangat
Dengan munculnya nama Syahardiantono dalam surpres Presiden Prabowo, bursa calon Kapolri semakin hangat. Apalagi, pengalaman panjangnya di berbagai posisi strategis Polri dinilai menjadi modal penting dalam menjaga keamanan nasional dan memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi Polri.
Jika DPR menyetujui, Syahar berpeluang besar menjadi Kapolri penerus Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan memimpin Polri dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan di era pemerintahan Prabowo Subianto.
Editor : Setiadi