Surabaya, Lingkaran.net Keputusan mengejutkan datang dari internal PDI Perjuangan. Adi Sutarwijono, yang akrab disapa Awi, resmi dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Surabaya.
Meski demikian, Awi menunjukkan sikap negarawan dengan menerima keputusan tersebut secara legawa dan menegaskan kesetiaan penuh kepada partai.
Baca juga: Mantan Timnas Sepak Bola dan Selebritas Ramaikan Soekarno Run di Nganjuk
Awi menegaskan bahwa dirinya tetap taat dan tunduk kepada garis partai serta Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
Saya menerima dengan ikhlas. Saya taat, patuh, tunduk dan loyal kepada Ibu Ketua Umum PDI Perjuangan dan keputusan partai yang telah disampaikan kepada saya, ujar Awi, jumat (2/5/2025).
Mantan jurnalis ini juga memastikan bahwa tidak ada gejolak internal pasca pencopotannya. Menurutnya, seluruh kader PDIP di Surabaya tetap solid dan siap menjalankan instruksi partai.
Baca juga: Soekarno Run di Nganjuk Libatkan 24 Ribu Warga
Kami berharap seluruh kader bisa bersikap sama, loyal, patuh, dan tunduk kepada keputusan partai serta bisa menjalankannya sebaik-baiknya, tambahnya.
Meski tak lagi memimpin DPC, Awi masih mengemban amanah sebagai Ketua DPRD Kota Surabaya. Ia menyatakan siap menjalankan tugas legislatif tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Kalau di DPRD, kami masih dipercaya sebagai Ketua. Itu penugasan yang tetap saya jalankan dengan sebaik-baiknya, tegasnya.
Baca juga: DPD PDI Perjuangan Jatim Siap Bentuk Tim Siaga Bencana di Daerah
Dalam pernyataan penutupnya, Awi menyerukan kepada seluruh kader PDIP Surabaya untuk terus menjaga soliditas dan semangat pengabdian.
Kepada seluruh kader di Surabaya, mari kita tetap menjaga jiwa kesetiaan dan pengabdian kepada PDI Perjuangan. Tiap keputusan partai harus bisa dijalankan dengan baik, pungkasnya. Alkalifi Abiyu
Editor : Redaksi