Surabaya, Lingkaran.net Rasa bangga terpancar di wajah Satria Atmaja saat menghadiri pelantikan anggota DPRD Jatim periode 2024-2029.
Siswa SMAN 02 Surabaya tersebut bangga, karena sang ayah, dokter Agung Mulyono kembali terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur periode 2024-2029.
Usai pelantikan, Satria memeluk erat sang ayah. Dia lalu memberikan bingkisan bunga sebagai tanda pengormatan dan rasa bangganya.
Saat pelantikan di gedung DPRD Jatim pada Sabtu (31/8/2024), dokter Agung didampingi anak dan istrinya, Anna. Ketiganya terlihat berfoto bersama di ruangan rapat paripurna.
Ya, dokter yang terjun di dunia politik itu terpilih sebagai anggota legislatif dari Daerah Pilihan (Dapil) 4 Banyuwangi-Bondowoso dan Situbondo untuk ketiga kalinya.
Pria lulusan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Airlangga (Unair) tersebut mengaku berterima kasih kepada warga di Dapilnya yaitu Bondowoso-Situbondo dan Banyuwangi, karena kembali memberikan amanah untuk menjadi anggota legislatif.
“Ini adalah periode ke 3 saya sebagai anggota legislatif dari Dapil 5. Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada masyarakat di Dapil Banyuwangi-Bondowoso dan Situbondo yang mempercayai saya kembali menjadi aspirasi rakyat. Kami akan berjuang sekuat tenaga, agar warga di daerah tersebut lebih sejahtera,” kata pria kelahiran kecamatan Tegaldlimo, kabupaten Banyuwangi itu.
Dokter Agung berkomitmen untuk memegang amanat dan kepercayaan masyarakat.
Menurut dia, sebagai wakil rakyat, aspirasi warga akan terus diperjuangkan, agar Jawa Timur menjadi makin sejahtera.
“Keterwakilan saya di DPRD diharapkan membawa kesejahteraan dan kemakmuran untuk segenap warga di Dapil dan Jawa Timur,” kata dokter Agung.
Pria yang hobby gowes itu mengaku, akan mengabdikan dirinya untuk memberikan pelayanan yang terbaik untuk rakyat. Salah satunya dengan mengawal program di bidang UMKM, kesehatan dan infrastuktur.
Menurutnya, tiga program tersebut menjadi aspirasi masyarakat. Dia akan berupaya maksimal agar terealisasi dengan baik.
Pasalnya, program tersebut selalu disuarakan oleh konstituen di Dapil Banyuwangi, Bondowoso dan Situbondo.
“Kita komitmen mengawal program infrastuktur seperti jalan. Karena itu akan berdampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan warga,” kata koordinator Presidium KAHMI Jatim itu. Alkalifi Abiyu