Surabaya, Lingkaran.net Debat perdana Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2024 semakin mendekat, dan pasangan calon nomor urut 1, Luluk Nur Hamidah dan Lukmanul Khakim (Luman), datang dengan kepercayaan diri tinggi.
Dengan dukungan penuh dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), mereka menegaskan siap menghadapi debat tanpa persiapan khusus.
Persiapan apa lagi? Mbak Luluk dan Mas Lukman sudah melahap semua materi sampai kenyang, ujar Fauzan Fuadi, Ketua Tim Pemenangan Luman, Jumat (18/10), hanya beberapa menit sebelum debat dimulai.
Tidak seperti biasanya, di mana kandidat melakukan persiapan ketat menjelang debat, pasangan Luluk-Lukman memilih pendekatan berbeda. Mereka akan mengalir dan menyampaikan suara rakyat yang telah mereka serap selama turun ke lapangan.
Materi yang akan disampaikan adalah keluhan dan aspirasi masyarakat Jatim yang kami temui selama kampanye. Tidak perlu dibuat-buat, ini semua murni suara rakyat, jelas Fauzan, yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim.
Debat yang akan digelar di Graha Unesa, Surabaya, ini menjadi sorotan publik karena mempertemukan tiga pasangan calon gubernur perempuan.
Selain pasangan Luluk-Lukman, debat akan diikuti oleh Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak (nomor urut 02) dan Tri Rismaharini-Gus Hans (nomor urut 03). Ini menjadi ajang penting bagi para kandidat untuk menunjukkan visi misi mereka di hadapan para panelis.
Debat pertama ini mengusung tema Transformasi Sosial dan Peningkatan Produktivitas Sumber Daya Lokal untuk Kesejahteraan Masyarakat Jawa Timur, tema yang relevan dengan kondisi sosial-ekonomi masyarakat saat ini. Ketiga paslon akan diuji oleh 7 panelis yang sudah mempersiapkan berbagai isu strategis.
Fauzan mengungkapkan, meski materi debat sangat kompleks, Luluk dan Lukman tidak akan kesulitan menjawab.
"Isu apa pun yang dilemparkan panelis, Mbak Luluk dan Mas Lukman siap jawab dengan lugas. Karena yang akan mereka sampaikan adalah aspirasi nyata masyarakat Jawa Timur," tegas mantan Ketua PMII Malang ini.
Pasangan Luluk-Lukman dikenal sebagai sosok yang dekat dengan rakyat. Luluk, politisi asal Jombang, dan Lukman, politisi dari Lamongan, membawa semangat perubahan bagi Jawa Timur.
Mereka menegaskan bahwa debat ini bukan ajang mencari panggung, melainkan kesempatan untuk menyampaikan solusi nyata bagi masalah yang dihadapi masyarakat.
Ke depan, Jatim butuh pemimpin yang bisa mengelola harapan rakyat dengan lebih baik. Bagaimana caranya? Tonton saja debatnya nanti, kami akan tunjukkan, tutup Fauzan dengan optimisme.
Debat ini akan berlangsung pukul 19.00 WIB dan diprediksi akan menjadi tontonan yang menarik, dengan tiga pasangan calon yang siap beradu gagasan untuk memimpin Jawa Timur menuju masa depan yang lebih baik. Alkalifi Abiyu
Editor : Redaksi