x lingkaran.net skyscraper
x lingkaran.net skyscraper

KemenP2MI dan DPRD Jatim Sepakat Perkuat Perlindungan Calon Pekerja Migran

Avatar Alkalifi Abiyu

Politik & Pemerintahan

Lingkaran.net - Kementerian Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (KemenP2MI) menyatakan siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam memperkuat perlindungan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) serta menekan praktik penempatan tenaga kerja nonprosedural.  

Komitmen tersebut disampaikan dalam kegiatan Sharing dan Konsultasi antara DPRD Jawa Timur dan jajaran KemenP2MI di Jakarta, Selasa (21/10/2025). 

Direktur Jenderal Pelindungan KemenP2MI, Rinardi, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas pemerintahan, mulai dari pusat hingga daerah, agar perlindungan bagi pekerja migran bisa dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan. 

“Kami mendorong upaya pencegahan tidak hanya di jalur embarkasi atau debarkasi, namun juga di hulu, melalui edukasi serta pemberdayaan sosial dan ekonomi masyarakat,” ujar Rinardi. 

Senada dengan itu, Direktur Layanan Pengaduan, Mediasi, dan Advokasi (LPMA) pada Pemberi Kerja Perseorangan, Firman Yulianto, mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap tawaran kerja ke luar negeri dari pihak tidak resmi. 

“Pencegahan di tingkat awal menjadi kunci agar calon pekerja migran tidak menjadi korban. Banyak yang tergiur tawaran kerja dari jalur perseorangan tanpa izin resmi, padahal risikonya sangat besar,” tegas Firman. 

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, Deni Wicaksono, menilai perlu adanya panduan teknis yang lebih jelas dan koordinasi intensif antara pemerintah daerah dengan KemenP2MI untuk menertibkan penampungan calon pekerja migran nonprosedural. 

“Kami berharap ada sosialisasi yang lebih masif terkait panduan dan mekanisme pencegahan. Dengan begitu, kami di daerah bisa turut menertibkan sebelum mereka telanjur berangkat ke luar negeri,” ungkap Deni. 

Pertemuan tersebut diharapkan menghasilkan rekomendasi konkret untuk memperkuat sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam pencegahan serta penanganan kasus pekerja migran nonprosedural. Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan dari Bappeda Jawa Timur dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Timur.

Artikel Terbaru
Sabtu, 25 Okt 2025 13:37 WIB | Jeda Ngopi

Pertunjukan Angon Angin Kotaseger Tampil Memukau di Parade Teater Jatim 2025

Lingkaran.net - Parade Teater Jawa Timur 2025 resmi digelar pada 24–25 Oktober di Gedung Cak Durasim, kompleks Taman Budaya Provinsi Jawa Timur.   Salah satu p ...
Kamis, 23 Okt 2025 19:42 WIB | Politik & Pemerintahan

Ada Anggaran Rp 47 Miliar untuk Gen Z, DPRD Ingin Bangun Kemandirian Anak Muda

Tujuannya tentu ingin mengurangi angka kemiskinan, pengangguran, lalu kemudian juga bisa mendorong para Gen Z ini memiliki kemandirian ...
Kamis, 23 Okt 2025 18:38 WIB | Politik & Pemerintahan

Sekdaprov Adhy Karyono Bantah Uang Rp6,84 Triliun Pemprov Jatim Mengendap di Bank

Lingkaran.net - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur (Sekdaprov Jatim), Adhy Karyono, membantah tudingan bahwa uang milik Pemprov Jawa Timur senilai Rp6,84 ...