Lingkaran.net - Pasca insiden kerusuhan yang mengakibatkan Mapolsek Tegalsari terbakar, pelayanan kepolisian sementara dialihkan ke kantor bekas Bawaslu Jawa Timur di Jalan Tanggulangin No. 3, Tegalsari, Surabaya.
Langkah ini dilakukan agar layanan masyarakat tetap berjalan optimal selama proses renovasi Mapolsek berlangsung.
Baca juga: Reformasi DPR Dimulai, Moratorium Kunker dan Setop Tunjangan Perumahan
Kapolsek Tegalsari, Kompol Rizky, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mempersiapkan kantor sementara tersebut sejak Kamis (4/9/2025).
“Alhamdulillah, hari ini kami mulai membersihkan kantor bekas Bawaslu. Setelah Polsek Tegalsari terbakar, kami diberi tempat untuk berkantor sementara,” ujarnya.
Menurut Rizky, setelah proses pembersihan dan penataan selesai, pihaknya akan segera mengumumkan kepada masyarakat kapan pelayanan resmi dimulai di lokasi baru tersebut.
Baca juga: IKA UTM Angkat Suara Soal Demo Ricuh: Indonesia Harus Utamakan Persatuan
Pelayanan yang tetap tersedia di kantor sementara meliputi, pembuatan SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian), laporan kehilangan barang (SPKT), pelayanan Samapta dan pelayanan lalu lintas.
Sementara itu, tahanan Polsek Tegalsari untuk sementara dititipkan di Polrestabes Surabaya.
Kompol Rizky menambahkan, pihaknya tengah berupaya melengkapi sarana dan prasarana kerja seperti laptop dan printer agar pelayanan dapat berjalan normal dalam satu hingga dua hari ke depan.
Baca juga: Pemerhati Anak Jatim Kritik Penanganan Represif terhadap Anak saat Aksi Demo
“Masyarakat bisa langsung datang ke Polsek Tegalsari sementara di Jalan Tanggulangin. Kami pastikan pelayanan tetap berjalan,” pungkasnya.
Dengan adanya pemindahan sementara ini, diharapkan tidak terjadi gangguan terhadap pelayanan publik, sehingga masyarakat Tegalsari dan sekitarnya tetap bisa mendapatkan layanan kepolisian secara optimal.
Editor : Setiadi